Ada Alqur'an Berukuran Raksasa di Solo


Berbagai orang dari penjuru Solo dan Indonesia datang ke Masjid yang berada di Jalan Radjiman nomor 193 ini demi melihat Al-Qur’an yang disebut-sebut berukuran raksasa.

Dahulu, Al-Qur’an yang ditulis tangan dengan tinta emas ini sering dibaca pada momen Nuzulul Qur’an dan Maulid Nabi. Namun, karena adanya tangan jahil yang bisa merusak kitab suci ini, pengurus masjid sepakat untuk membentengi Al-Qur’an dengan kaca. Oleh sebab itu, kini Al-Qur’an yang disampul dengan kulit unta ini tak lagi bisa dibaca seperti dahulu kala.

Sudah tiga tahun lamanya Al-Qur’an ini dilapisi dinding-dinding kaca. Usianya yang cukup tua, yaitu kurang lebih 250 tahun, membuat takmir masjid juga semakin mantap untuk melindungi kitab bersejarah ini.

Berdasarkan penuturan Najim, Al-Qur’an ini dibuat pada masa Pakubuwono X yaitu kurang lebih pada abad 19 lalu. Orang-orang suci zaman dahulu, disebut sebagai tokoh yang membuat Al-Qur’an ini. Mereka adalah penghafal Al-Qur’an yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya.

Semenjak diberi kaca, Al-Qur’an raksasa ini sudah tidak memerlukan perawatan khusus lagi. “Kalau dulu ada perawatan, karena sudah dikaca enggak ada perawatan lagi. Paling-paling dibersihkan kacanya. Dulu dikasih wangi-wangian pelan-pelanlah,” sebut Najim.

Meski kini dihalangi kaca, masyarakat tetap ramai mengunjungi masjid dan Al-Qur’an ini. Mereka memberi renspons positif pada Al-Qur’an di Masjid Raya Fatimah.

Sumber : Nesia Qurrota 


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top